Peribahasa
Peri bahasa adalah suatu kiasan bahasa yang berupa kalimat atau kelompok kata yang bersifat padat, ringkas dan berisi tentang norma, nilai, nasihat, perbandingan, perumpamaan, prinsip dan aturan tingkah laku.
Minggu, 23 Agustus 2009
Diposting oleh borneo island di 18.15 0 komentar
Bahasa Jiwa Bangsa
Peribahasa
Peri bahasa adalah suatu kiasan bahasa yang berupa kalimat atau kelompok kata yang bersifat padat, ringkas dan berisi tentang norma, nilai, nasihat, perbandingan, perumpamaan, prinsip dan aturan tingkah laku. Contohnya di bawah ini.......
Tak ada gading yang tak retak
tak ada sesuatu/seorang pun yang sempurna
ada peribahasa yang identik dengan ini tapi lupa...
dalam basa inggris juga ada... tapi lupa juga, kalo gak salah ada digunakan kata candle(lilin)...
klik lagi di sini
Sentimen anti-Malaysia di Indonesia merupakan rasa ketidaksenangan kolektif pada masyarakat Indonesia atas beberapa hal yang berkaitan dengan Malaysia. Pendorongnya dapat berupa perselisihan politik, sosial, ataupun budaya. Sentimen ini pertama kali muncul pada awal pembentukan Malaysia tahun 1957, yang dikobarkan oleh Sukarno, presiden Indonesia waktu itu, yang menganggap Malaysia sebagai alat-imperialisme Britania dan klaim Indonesia atas wilayah Sarawak dan Sabah. Setelah sempat mereda pada masa Orde Baru, sentimen ini kembali muncul pada awal abad ke-21, yang lebih didasari pada perselisihan warisan budaya dan kepemilikan wilayah. Yang menarik adalah, sentimen anti-Malaysia tidak mengarah pada sentimen anti-Melayu sebagaimana yang terjadi di Singapura dan Thailand.
malysia VS INDONESIA ..............??? Kapan,.....?????
wadah dalam upaya meyakinkan Bangsa-bangsa di dunia bahwa Bangsa Malaysia merendahkan martabat dan kedaulatan Bangsa Indonesia. Baik dalam kebijakan Tenaga Kerja Indonesia maupun dalam Batas Negara. Bangsa Indonesia adalah bangsa yang besar dan kaya dilihat dari luas wilayah, jumlah rakyat dan besaran sumber alamnya. Sayangnya bangsa Indonesia saat ini sedang dalam keadaan tidak sehat. Bila Bangsa Indonesia menempatkan posisi Negaranya SEJAJAR dengan RAHIM IBU, sepantasnya bangsa Indonesia harus berani mengorbankan jiwanya demi RAHIM IBU....
Ada air adalah ikan.
Di mana-mana sahaja kita tinggal, di situ ada rezeki.
Walau ke mana-mana sahaja kita pergi, janganlah cepat kecewa kerana di mana ada air adalah ikan.
Air sama air, sampah ke tepi juga
Jangan mencampuri pergaduhan adik-beradik atau sekeluarga kerana apabila mereka berbaik semula kita akan tersisih.
Karim yang mencampuri perselisihan Ismail sekeluarga kini tidak dipedulikan lagi apabila keluarga Ismail berbaik semula kerana air sama air, sampah ke tepi juga akhirnya.
Diposting oleh borneo island di 17.37 0 komentar